“Ilmu huruf merupakan ilmu pusaka yang hanya diketahui oleh para ulama rabbaniyyun (orang-orang yang belajar ilmu dan mengajarkan ilmu).”
KASATMATA.TV – Doa Ali bin Abi Thalib dengan Huruf-Huruf Hijaiyah dari huruf Alif hingga Ya menunjukan ia sosok yang cerdas.
Sehingga Ali bin Abi Thalib mendapat julukan sebagai Babul Ilmu. Hal ini diperjelas dengan hadits yang diriwayatkan Imam Al-Hakim dalam kitab Hadits Al-Mustadrak:
أَنَا مَدِيْنَةُ اْلعِلْمِ وَعَلِيٌّ بَابُهَا فَمَنْ أَرَادَ اْلمَدِيْنَةَ فَلْيَأْتِ اْلبَابَ
Artinya: “Aku kota ilmu dan Ali adalah pintunya, barangsiapa yang ingin memasuki kota ilmu maka datanglah pada pintunya.”
Hadits Imam Al-Hakim ini dibantah oleh Imam Adz-Dzahabi, bahwasanya hadits tersebut merupakan hadits palsu. Namun artikel ini tidak akan membahas seputar hadits tersebut, akan tetapi perihal doa Ali bin Abi Thalib dengan huruf-huruf hijaiyah.
1 Riwayat Seputar Huruf-Huruf
Doa menggunakan huruf-huruf hijaiyah atau huruf arab dalam susunan yang memiliki makna tersendiri.
Setiap huruf Arab yang digunakan dalam doa ini memiliki arti simbolis yang mendalam, dan penggunaan huruf-huruf tersebut bukan hanya sekedar teks, tetapi juga memiliki makna spiritual.
Sebagaimana Imam Ali menjelasakan setiap huruf-huruf hijaiyah memiliki makna dan tafsirnya. Adapun berbagai riwayat seputar makna huruf-huruf yakni:
Riwayat dari Al-Kizhim, “Ali ibn Abi Thalib berkata ketika menjawab seorang Yahudi yang bertanya tentang faidah di dalam huruf-huruf hijaiyah dan Rasulullah saw. memerintahkan beliau untuk menjawabnya, “Setiap huruf adalah nama dari nama-nama Allah Swt.”
Selengkapnya baca: