Secara harfiah, “Hizib Jausyan ” berarti “penjaga benteng”, yang mengisyaratkan makna perlindungan dan penjagaan.
KASATMATA.TV – Hizib Jausyan atau Wirid Hirzul Jausyan adalah salah satu amalan spiritual yang populer di kalangan masyarakat Muslim, terutama di kalangan santri.
Dalam praktiknya, terdapat dua jenis Hizib Jausyan yang dikenal, yaitu Hirzul Jausyan al-Kabir dan Hirzul Jausyan al-Shagir.
Meskipun keduanya memiliki tujuan yang serupa, yakni memperkuat benteng spiritual seseorang, fokus utama pada artikel ini adalah Hizib Jausyan al-Kabir.
Jenis ini umumnya lebih banyak diamalkan dan dibaca oleh masyarakat luas, termasuk kalangan santri di pesantren.
1 Pengertian dan Makna Hizib Jausyan
Secara harfiah, “Hizib Jausyan ” berarti “penjaga benteng”, yang mengisyaratkan makna perlindungan dan penjagaan.
Wirid ini diyakini memiliki fungsi utama sebagai pelindung bagi para pengamalnya, membantu mereka terhindar dari berbagai hal buruk baik yang bersifat fisik maupun non-fisik.
Hizib Jausyan al-Kabir terdiri dari rangkaian doa dan ayat-ayat Al-Qur’an yang diberi penekanan khusus dalam berbagai tradisi tasawuf.
2 Keutamaan Hirzul Jausyan al-Kabir
Amalan ini melibatkan pembacaan wirid tertentu yang bertujuan untuk memohon perlindungan Allah Swt terhadap berbagai bentuk gangguan dan bahaya.
Dengan demikian, hizib ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana spiritual tetapi juga sebagai bentuk upaya nyata dalam menjaga diri dari mara bahaya.
Melalui pengamalan Hizib Jausyan al-Kabir, para individu diharapkan mampu membentuk ikatan batin yang kuat dengan Tuhan, yang selanjutnya akan menjaga mereka dari pengaruh negatif yang mungkin muncul baik dari lingkungan sekitar maupun dari dalam diri sendiri.
Oleh karenanya, hizib ini bukan hanya sekedar serangkaian kata atau doa, melainkan suatu bentuk manifestasi dari keyakinan dan usaha seseorang dalam mencari lindungan ilahi.
Allah Swt berfirman dalam surah Ali Imran ayat 160:
إِنْ يَنْصُرْكُمُ اللَّهُ فَلَا غَالِبَ لَكُمْ ۖ وَإِنْ يَخْذُلْكُمْ فَمَنْ ذَا الَّذِي يَنْصُرُكُمْ مِنْ بَعْدِهِ ۗ وَعَلَى اللَّهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُونَ
Artinya: “Jika Allah menolong kamu, maka tak adalah orang yang dapat mengalahkan kamu; jika Allah membiarkan kamu (tidak memberi pertolongan), maka siapakah gerangan yang dapat menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakkal.” (QS. Ali Imran: 160).
3 Bacaan Lengkap Hizib Jausyan
Berikut ini bacaan lengkap Hizib Jausyan al-Kabir:
4 Struktur dan Tata Cara Mengamalkan
Hizib Jausyan adalah salah satu wirid yang memiliki keunikan dalam strukturnya, terdiri dari 1001 nama-nama Allah Swt yang terangkai secara khusus.
Setiap bagian dari hizib ini dijeda dengan doa ‘khallisna min an-nar ya rabb,’ yang berarti ‘bebaskan kami dari api neraka, ya Tuhan.‘
Doa ini diulang-ulang sebagai pengingat akan permohonan kita kepada Allah Swt untuk mendapatkan perlindungan dan rahmat-Nya.
Sebelum memulai membaca Hizib Jausyan al-Kabir, sangat penting untuk mengikuti tata cara yang telah ditetapkan oleh para ulama dan orang yang mengijazahkan wirid ini.
Panduan dari KH. Mahrus Aly yang menekankan pentingnya kebersihan hati dan niat sebelum memulai hizib ini. Dengan niat yang tulus dan hati yang bersih, diharapkan pembaca akan lebih mudah merasakan manfaat spiritual dari wirid ini.
Untuk memulai mengamalkan hizib, disarankan agar pembaca melakukan wudhu, menemukan tempat yang tenang, dan memulai dengan bacaan basmalah (Bismillahirrahmanirrahim).
Struktur Hizib Jausyan yang terdiri dari 1001 nama Allah Swt harus dibaca dengan tartil, yakni dengan pelan-pelan dan penuh penghayatan atau perenungan.
Setiap kali menjumpai doa ‘khallisna min an-nar ya rabb,’ hendaknya diucapkan dengan sungguh-sungguh dan penuh harap kepada Allah Swt.
Frekuensi dan durasi pembacaan hizib ini juga telah direkomendasikan oleh para ulama. KH. Mahrus Aly menyarankan agar Hizib Jausyan al-Kabir dibaca setidaknya satu kali sehari untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.
Dengan membaca wirid ini secara rutin, diharapkan individu akan mendapatkan ketenangan jiwa, perlindungan dari hal-hal buruk, dan keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam praktiknya, sangat dianjurkan untuk senantiasa berpegang pada bimbingan mujiz atau orang yang mengijazahkan wirid ini.
Tentu akan memberikan panduan yang lebih spesifik sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan individu yang ingin mengamalkan Hirzul Jausyan al-Kabir.
Dengan demikian, hizib ini bisa dibaca dengan benar sesuai tuntunan, sehingga manfaat spiritualnya dapat dirasakan dengan nyata.
5 Faedah Hizib Jausyan
Hizib Jausyan al-Kabir merupakan salah satu amalan yang sangat dihormati dalam tradisi pesantren atau spiritual islam.
Para pengikutnya meyakini berbagai faedah yang bisa didapatkan dari mengamalkan hizib ini secara konsisten. Berdasarkan syarah Hirzul Jausyan, terdapat banyak manfaat yang mencakup berbagai aspek kehidupan, baik duniawi maupun ukhrawi.
Salah satu faedah utama dari Hizib Jausyan al-Kabir adalah sebagai penyembuhan dari berbagai penyakit fisik maupun batin.
Pengamal wirid ini sering menyebutkan pengalaman penyembuhan dari penyakit-penyakit yang sulit diobati dengan cara medis konvensional.
Selain itu, hizib ini juga dikenal efektif dalam mengusir rasa sedih dan gelisah. Bagi mereka yang mengalami tekanan mental atau emosional, mengamalkan Hizib Jausyan al-Kabir dapat membantu menenangkan hati dan pikiran.
Selain manfaat penyembuhan dan ketenangan batin, hizib ini juga sebagai perlindungan dari berbagai bahaya, baik yang bersifat duniawi maupun akhirat.
Syirah Hirzul Jausyan menjelaskan bahwa wirid ini dapat menjadi tameng yang kuat terhadap berbagai ancaman dan musibah, baik fisik maupun spiritual. Dengan kata lain, wirid ini dapat melindungi pengamalnya dari gangguan jin, sihir, dan bahaya lainnya, serta menjaga keselamatan mereka di dunia dan akhirat.
Manfaat lain yang sering disebut dalam pengamalan wirid ini adalah sebagai jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Mengucapkan wirid ini dengan khusyuk dan ikhlas dianggap sebagai bentuk ibadah yang sangat dicintai oleh Allah.
Dengan begitu, Hizib Jausyan al-Kabir tidak hanya memberikan manfaat praktis, tetapi juga spiritual yang mendalam. Kegunaan ini membuat wirid ini sangat dihargai dan dihormati oleh para pengikutnya serta pengamalnya. []